Wolffia globosa, Buah Terkecil di Dunia

Wolffia globosa atau yang lebih dikenal dengan nama The Asian Watermeal merupakan buah terkecil di dunia.

Buah ini tumbuh dari tanaman dengan nama yang sama dan merupakan tanaman berbunga terkecil di dunia sepanjang sejarah. Wolffia globosa termasuk jenis duckweed (tanaman berbunga kecil yang hidup di air).


• 𝗧𝗶𝗱𝗮𝗸 𝘀𝗮𝗺𝗽𝗮𝗶 𝟭 𝗰𝗺 

Bagian terbesar tanaman ini hanya mencapai sekitar sepertiga inci atau 0,8 cm dan ukuran buahnya bahkan lebih kecil dari ini, hanya berkisar 0,7-1,5 milimeter atau seukuran dengan semut pencuri/semut minyak.

Jika buah ini diletakkan di atas tangan, hanya akan nampak seperti titik kecil. Tentu saja, ini bukan buah yang ideal sebagai camilan sehari-hari karena tidak akan membuat kita kenyang.

Namun, buah ini kaya akan protein. Meskipun kurang populer, buah ini masih sering dijadikan tambahan untuk smoothie, omelet dan sup. Menurut Mental Floss, buah ini rasanya mirip selada air.


• 𝗗𝗮𝗿𝗶 𝗔𝘀𝗶𝗮 

Wolffia globosa merupakan tanaman asli Asia serta sudah menyebar hingga ke Australia dan Amerika. 

Tanaman ini tumbuh di permukaan air tawar yang tenang, seperti rawa, danau, dan kolam-kolam kecil.

Namun sayang, wolffia globosa termasuk tanaman yang lama untuk berbunga.

Di Kebun Raya Tsukuba, Jepang, ada wolffia globosa yang baru berbunga setelah 15 tahun.


• 𝗪𝗼𝗹𝗳𝗳𝗶𝗮 

Wolffia adalah tanaman tanpa akar yang memiliki ukuran sangat kecil dengan diameter sekitar 1 mm, tanaman ini memiliki 11 spesies.

Jadi, selain Wolffia globosa ada 10 jenis Wolffia lain. Namun, Wolffia globosa lah yang memiliki ukuran terkecil.

Tumbuh di permukaan air seperti rawa-rawa, membuat tanaman Wolffia juga bisa menjadi makanan bagi sebagian hewan seperti bebek dan sejenisnya, ikan nila, lele, atau menjadi sumber pangan bagi ayam dan sapi.



𝑺𝒖𝒎𝒃𝒆𝒓 :
▪️https://lifestyle.kompas.com

▪️https://bacaterus.com/bunga-terkecil-di-dunia/


Artikel ini pernah terbit di grup edukai @STEAM - Semesta Ilmu pada 23 Mei 2021. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jajanan Jalanan dan Sejarahnya

Mengenal Lifestraw, Alat Filter Air yang Praktis

Mengenal Polycoria, Satu Mata Memiliki Dua Pupil atau Lebih